INDAH

Sekarang tanggal 19 Maret 2012, Entah sudah berapa tahun berlalu sejak mimpi buruk itu.. Berulang kali ku sobek kertas di bukuku, K...



Sekarang tanggal 19 Maret 2012,
Entah sudah berapa tahun berlalu sejak mimpi buruk itu..

Berulang kali ku sobek kertas di bukuku,
Kucoba merangkai kata..
Menghiasi lagi bukuku dengan kalimat indah yang biasanya kau tulis..
Namun lagi-lagi yang tertulis adalah nama kamu..
INDAH..

Mungkin memang sudah saatnya Aku berhenti menulis,
Gemerlap bintang malam ini mungkin akan lebih menyenangkan daripada menulis,
Ya, pemandangan langit malam memang tak terdua..
Semuanya memang..
INDAH..

Ku eratkan jaket yang ku pakai,
Angin malam sudah cukup membuatku gemetar..
Dingin..
Angin malam mulai berulah, dia mendekatiku dan mengejakan namamu di telingaku..
INDAH..

Huuffftt.. Mungkin memang Aku ditakdirkan selalu mengingatmu,,
Kini, Aku sedang berjalan bersama angin malam,
Ya, dia terus mendendangkan nada-nada..
Lagu yang sering kau nyanyikan untukku..
INDAH..

Aku melewati perempatan jalan,
Tempat mereka berkumpul,
Ya, mereka, kenangan-kenangan kita..
Aku sengaja membuatkan tempat tinggal untuk mereka disini,,
INDAH bukan??

Aku sedang mengoleksi kenangan kita.
Entah, Aku senang sekali melakukannya,,
Membuatku seakan-akan masih hidup dimasa itu,
Bersama senyumanmu yang..
INDAH..

Aku tahu, sekarang kamu pasti sedang melihatku disana,,
Aku tersenyum, karena ku tahu kamu juga pasti sedang tersenyum bersamaku..
INDAH bukan??

Ingat?? Waktu jam sembilan malam lewat,
Kita berlari di tempat ini,,
Ketakutan akan dimarahi Papamu karena saat itu sudah sangat larut malam,
Iya, bagi usia kita yang masih biru, hendak abu-abu..

Tapi kita tak pernah hiraukan,
Tetap tertawa dengan INDAHnya..

Apalagi saat kita berlari kecil kehujanan..
Sepertinya air hujanpun ingin ikut bermain bersama kita,,
Iya, lama sekali redanya..
Begitu sampai rumah, Mamamu siap menghadang di depan pintu dengan raut muka yang hendak menerkam..
Ini seru, dan INDAH!

Kini, tak peduli dimanapun kamu berada..
Semua kenangan ini memang INDAH dan akan tetap INDAH..


Kenangan menjadi sebuah Dunia Kedua,
Yang kita dapat hidup abadi didalamnya,,
Kenangan menjadi video yang tidak dapat diformat dan tidak akan rusak di otak kita selama kita menjaganya..

Kapanpun, otak kita bersedia untuk menjadi Video Player yang siap memutarnya berulang-ulang, berapa kalipun..

Sampai kau tak ingin mengingatnya lagi..

Semuanya INDAH kan??

Baca Juga yang Ini

0 komentar