Di Balik Lagu Raisa - Jatuh Hati

image source : google Raisa Andriana, lelaki waras mana yang tid ak mengenal wanita dengan rambut hitam panjang, cahaya mata yang ...

image source : google

Raisa Andriana, lelaki waras mana yang tidak mengenal wanita dengan rambut hitam panjang, cahaya mata yang dalam namun tenang, tawa yang renyah, senyuman yang mampu membuat lutut gemeteran, apalagi suaranya yang selalu ngebuat kamu pengen menjabat tangan penghulu tepat di samping dia terus ngucapin ijab-qabul, dan aah segudang lagi tentang dia yang selalu sanggup membuat kamu mesem-mesem sendiri sambil nyengir mupeng depan layar tiap kali melototin videonya di youtube yang lagi megangin mic.

p.s: Harap segera menghubungi psikiater kalau kamu tidak pernah merasakan gejala tersebut saat melihat Raisa.

image source : google

Buat yang masih belum kenal Raisa itu siapa? Sangat dipersilahkan untuk segera mengetikkan namanya di kolom pencarian google, tapi ya tentunya saya tidak akan tanggung kalau tiba-tiba persediaan tisu kamu habis, karena sumpah ini sudah tahun 2015, dan alangkah merugilah wahai kamu yang belum pernah ngerasain tidur ngiler karena mimpiin Raisa. Serius.

Saya termasuk orang yang gak tahu apa-apa tentang Raisa, dahulu, hanya sebatas tahu kalau dia itu penyanyi Indonesia berjenis kelamin wanita, dan sempat menjadi juri dengan komennya di Indonesian Idol yang percis ramen level 4, cukup pedes buat yang jarang makan pedes, tapi gak ada pedes-pedesnya buat yang sudah biasa nyemilin cabe, udah. Itu aja. Tapi belakangan ini, semenjak saya sempat beberapa kali jalan dengan seorang teman yang mungkin di playlist BB-nya hanya terdapat lagu Raisa, jadinya sepanjang jalan lagu yang diputar Raisa melulu. Tahu lagu baru Raisa yang judulnya “Jatuh Hati” ? ya, lagu itu yang berulang kali diputar lewat speaker BB-nya, sampai saya hafal dia (teman saya) yang selalu menarik nafas dalam, setiap kali ikut bernyanyi di lirik bagian ini :

“Ku terpikat pada tuturmu, aku tersihir dirimu~”


Dan dia (teman saya) yang akan memejamkan matanya saat ikut bernyanyi pada lirik bagian ini:

“Kau tanya cinta, memang banyak bentuknyaKu tahu pasti sungguh aku jatuh hati~”

Kemudian beberapa kali sempat tidak melanjutkan liriknya pada bagian ini :

“Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu …….. *lyrics missing*~”

Dan biasanya pada lirik tersebut, dia akan langsung mengalihkan pembicaraan dengan basa-basi nanya hal yang belum penting, seperti:

“Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu …….. Eh, lihat deh, ikannya hebat ya bisa nyelam lama banget.”

atau..

Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu …….. Eh, kucing kamu lagi PMS ya? Kok tiba-tiba nyakar aku gitu waktu aku gigit ekornya, barusan.”

Ya begitulah, entah apa maksudnya. Yang jelas, boleh saya katakan disini, dialah yang sangat patut untuk bertanggung jawab karena telah membuat saya repot-repot mengunduh lagu Raisa – Jatuh Hati ini dan segera memutarnya di media player sambil mengeja liriknya. Berulang kali.

Saya rasa ada beberapa hal janggal di lagu Raisa yang Jatuh Hati ini. Mungkin setelah mendengarkan lagu ini, para Single Fighter akan merasa resah, sungguh. Saya akan coba untuk menguraikan keresahan mereka di balik lagu barunya Raisa ini.

image source : google


Begini.. mari lihat di bait pertama..

“Ada ruang hatiku yang kau temukan. Sempat aku lupakan kini kau sentuh. Aku bukan jatuh cinta namun aku jatuh hati~”


Bait di atas adalah bait pertama dari lirik lagu Jatuh Hati-nya Raisa. Di bait ini, Raisa menjelaskan jika dia sempat melupakan ruang hatinya yang tak bertuan, hingga kemudian datang seorang pria yang berhasil membuat Raisa tersadar jika dia masih punya ruang hati yang kosong. Sudah berapa lama dibiarkan kosong tak bertuan? Entahlah, hanya Tuhan dan Raisa yang tahu. Yang jelas, ini berarti Raisa sudah lama tidak bisa move on.

Bisa dibayangkan bagaimana beratnya perjuangan dari seorang pria yang datang ke Raisa kemudian berhasil menyentuh hatinya Raisa. Ya, gak main-main, pria ini berhasil mendapatkan hati Raisa. Seorang Raisa, wanita yang diimpi-impikan hampir seluruh pria normal di Indonesia. Secara gamblang jika dijadikan dialog, mungkin akan menjadi seperti ini:

“Ruang hatiku masih kosong, kamu sudah berhasil menyentuhnya, kenapa tidak masuk saja sekalian?” kata Raisa.

Baru saja pria yang berhasil menyentuh hati Raisa itu  menjawab (yang kemudian saya masukkan ke dalam kategoriSingle Fighter’), Raisa sudah menegaskan kembali.

“Aku bukan jatuh cinta pada kamu, namun aku jatuh hati,”

Saat-saat seperti ini, single fighter akan mencari jurang terdekat kemudian terjun bebas ke dalamnya, “Naa ai sia, menta aing asup ka hate sia, tapi sia teu jatuh cinta! Ngahereuyan hate aing wungkul?” tentunya ini kata hati si Single Fighter. Pada kenyataannya, si single fighter akan lebih memilih untuk diam, menatap erat mata Raisa, menunggu hingga seseorang datang dan menepuk pundaknya sambil berbisik di telinganya, “Sabar ya, hidup mah perih,”

Sungguh, saat seperti ini adalah saat dimana seorang single fighter dilemma, dia ingin sekali masuk ke dalam hatinya, tapi di sisi lain, dia tahu diri. Ya, seseorang yang tinggal di suatu rumah akan dapat dengan mudah diusir keluar kapan saja jika dia tidak memiliki sertifikat rumah, tak peduli walaupun dia sudah meninggali rumah tersebut bertahun atau bahkan sampai puluhan tahun lamanya, hanya karena status kepemilikan yang tidak tangguh atas rumah tersebut.

Lalu, apa sih emangnya perbedaan jatuh cinta dan jatuh hati?

Saya yakin setiap orang sebelum rilisnya lagu ini, pasti berpendapat jika jatuh cinta dan jatuh hati berarti sama, karena dalam pengaplikasiannya sama-sama melibatkan hati dan perasaan. Namun, kehadiran lirik lagu Raisa ini membuat semua pendengarnya menjadi gamang dalam mengartikan kedua kata tersebut, ditambah dengan sebuah line yang terdengar :

Aku bukan jatuh cinta namun aku jatuh hati


Menurut kamus besar bahasa Indonesia, kata ‘namun’ dalam line tersebut berfungsi sebagai kata penghubung antar kalimat untuk menandai perlawanan arti. Jadi, pada lirik lagu Raisa ini, Raisa menegaskan jika jatuh cinta itu sangat berbeda arti dengan jatuh hati. Titik.

image source : google


Masuk ke bait ke dua:

"Ku terpikat pada tuturmu, aku tersihir dirimu. Terkagum pada pandangmu, caramu melihat dunia. Kuharap kau tahu bahwa ku terinspirasi hatimu. Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu di dekatmu~"

Saya yakin, siapapun yang mendapatkan kata-kata pada 3 line pertama pada bait ke dua ini akan sangat-sangat dibuat yakin jika seseorang yang mengucapkan ini padanya sedang benar-benar jatuh cinta, dan tertarik untuk menjalin sebuah hubungan spesial dengan dia. Apalagi jika yang mengatakannya adalah seorang Raisa. Meriang-meriang dah.

Begitu memasuki line ke empat. Dengan sangat ulung Raisa berhasil menjatuhkan hati single fighter-nya secara biadab.

Disini, single fighter-nya Raisa pasti akan berteriak dalam hatinya, “MAU LU APA WWOOYY!! TERPIKAT KE GUE LAAHH, TERSIHIR GUE LAAHH,  TERKAGUM KE GUE LAAHH, TERINSPIRASI GUE LAAHH.. TAPI LU BILANG GAK HARUS MILIKIN GUE, PENGENNYA DEKET GUE AJAAA?? UDAH CUKUUP?? GUE UDAH KEGEERAN RAISAA.. INI HATI RAISAA.. INI HATTIII... HATI GUE JUGA BISA KEGEERAN KAYAK HATI ORANG LAIN.. KAMU TEGA SAMA AKU RAISAAAHH.. KAMU TEGAAHH!!”

Sedang perih-perihnya hati single fighter-nya Raisa, Raisa terus menegaskan lagi dengan kemudian bilang kayak gini :

"Katanya cinta, memang banyak bentuknya. Ku tahu pasti sungguh aku jatuh hati~"

Lalu bentuk cinta yang mana lagi yang kamu dustakan?
Entahlah, sebenarnya mahzab cinta mana yang diusung oleh Raisa? Ini masih misteri, Raisa sangat yakin sungguh dia jatuh hati, tapi dia juga yakin kalau dia dan single fighter-nya tidak harus saling memiliki.

Dari mana saya tahu seperti itu? Dari reff lagu ini yang diulangi terus menerus oleh Raisa sampai pada nada terakhir.

"Ku terpikat pada tuturmu, aku tersihir dirimu. Terkagum pada pandangmu, caramu melihat dunia. Kuharap kau tahu bahwa ku terinspirasi hatimu. Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu di dekatmu. Tapi bolehkah ku selalu di dekatmu~"


Bahkan kalimat ini sampai diulang dua kali

"Tapi bolehkah ku selalu di dekatmu~"

image source : google


Dear Raisa, banyak sekali para hawa yang jatuh cinta pada lagu ini hingga mengulang putarnya puluhan kali dalam satu hari. Saya pernah mendengar satu buah line yang berbunyi:

“Musik bisa menjadi inspirasi dan ekspresi perasaan, sedang Liriknya bisa menjadi inspirasi dan ekspresi perbuatan,”

Terimakasih sekali Raisa, setelah rilisnya lagu ini, banyak penggemarmu yang memilih menjalin hubungan berdasarkan jatuh hati-nya, bukan jatuh cinta-nya. Tingkat friendzone meningkat.

Raisa, sudikah jika para single fighter melantikmu menjadi “Duta Friendzone Indonesia”? J



Baca Juga yang Ini

8 komentar

  1. Hahaha baru nemu blog ini. Hehehe enak dibaca hehe. Jatuh hati sama jatuh cinta emang bikin pusiiinnggg haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha.. betul mbak riska. apalagi kalau jatuh hatinya atau bahkan jatuh cinta sama raisa.. :D

      Delete
  2. okefix. kalo bukan Raisa yang nyanyi, lagu ini bisa dihakimi. haha

    ReplyDelete
  3. Itu lah yang ditanya apa beza jatuh hati dengan jatuh cinta.

    Aku bukan jatuh cinta namun jatuh hati

    Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu di dekatmu?

    2 statement liriknya yang membuat ku tertanya2...huhuhu.
    Ku tak harus memiliki mu?

    i am still wondering what this song means ..tapi yang pastinnya ku suka bangat dengan lagu ini.
    -love from malaysia-

    ReplyDelete
  4. Itu lah yang ditanya apa beza jatuh hati dengan jatuh cinta.

    Aku bukan jatuh cinta namun jatuh hati

    Ku tak harus memilikimu, tapi bolehkah ku selalu di dekatmu?

    2 statement liriknya yang membuat ku tertanya2...huhuhu.
    Ku tak harus memiliki mu?

    i am still wondering what this song means ..tapi yang pastinnya ku suka bangat dengan lagu ini.
    -love from malaysia-

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha.. betul. saya juga masih ketagihan sekali mendengarkan lagu raisa ini. :D
      terimakasiih mbak sunita sudah mampir dan baca.
      salam juga dari Indonesia :)

      Delete
  5. Ini cuman pendapat aku aja sih. Jadi sorry kalau salah. Menurutku, percaya gk sih kalau lagu ini ditujukan pada seorang Tulus.Melihat kedekatan mereka.Tambah yakin lagi lirik lagu "Sepatu" punya Tulus "Cinta memang banyak bentuknya,mungkin tak semua bisa bersatu". Sedangkan lagu jatuh hati liriknya ada yg gini "Katanya cinta memang banyak bentuknya ". Ada lagi nih lirik lagu "Bumerang" punya Tulus " Dia bilang telah salah langkah, kekaguman keliru arah.Puisi dan lagu yg sering kutulis hanya itu yang dia mau". Mmenurut saya artinya Tulus telah salah paham pada perasaan seseorang. Dikiranya jatuh cinta ternyata cuman kagum doang. Hehehe.... itu cuman perkiraan aku aja. Karena aku orangnya suka mendalami lirik2 lagu gitu deh!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. hhhmmm.. boleh juga mbak Anisa analisisnya.
      jadi sindir-sindiran gini ya? :D
      haha

      terimakasih mbak anisa sudah mampir dan baca :)

      Delete