Tentang yang Ku Bicarakan

aku membicarakan tentang kata-kata tak bersumber yang sempat menjadi penghuni sementara namun terlalu lama di kepalamu

sulit untuk kau percaya, namun ego tertawa menang atas hati dari kepalamu

hanya tertumpahkan sedikit keraguan, terlalu banyak yang tertinggal di kepalamu

sedikit demi sedikit, meluas percuma, tak tersisa ruang untuk kepalamu bernafas dan lapang memilih oksigen murni.

hei, kunang-kunang darah yang berterbangan di tengah deru bising malam tak biasa!

perasaanku sehalus angin malam yang menyerobot dalam perut, terkadang membuat mual

seperti untaian kata tak terurus yang terjun bebas dari mulutmu yang manis

ini tentang hubungan kita yang terikrar bahagia, seharusnya. namun telingamu tak berjaring, mempermudah sampah masuk, dan membusuk.

dan kau sangat menikmati harum dari kebusukan itu.

masih pemimpi yang sulit tidur

yang corat-coret